Langsung ke konten utama

ROY: Kinerja Penyidik Polres Metro Bekasi di Pertanyakan?….



2 TAHUN SUDAH PERKARANYA TIDAK KUNJUNG USAI.

DETAK JAKARTA: Segala upaya telah di tempuh ROY dan BL, pasangan suami istri yang meminta Kepolisian Polres Metro Bekasi Kabupaten, untuk mengusut dan menetapkan tersangka penipuan BPKB Mobilnya yang di jamin kan tetanganya, yang berdalih ingin buka usaha dan ujungnya ROY dan BL tertipu ulah tetangganya tersebut. Hal tersebut di ungkap ROY dan BL, Jumat 22 Febuari 2018.

”Ironis memang kedengarannya di kala Kepolisian Republik Indonesia sedang gencar – gencarnya mengkampanyekan Polisi sebagai pelayan dan pengayom masyarakat yang prima dan Handal, bergerak cepat untuk menangani semua aduan masyarakat, hal tersebut ternyata tidak dalam persoalan yang menimpa pada ROY dan BL, pasalnya telah dua tahun berlalu persoalan Penipuan yang di lakukan tetangga ROY dan BL tidak KUNJUNG PENYELESAIAN nya.

Berita tentang Bank atau Koprasi yang menjalankan usahanya di bidang pembiayaan kredit kendaraan sudah tidak aneh terdengar di telinga masyarakat Indonesia, hal tersebut terjadi pada Roy pada ” awak media. Roy adalah salah satu korban yang telah melaporkan kan kasusnya pada Mapolres Metro Bekasi.

“dalam persoalan ini ROY menuturkan ceritanya pada awak media. Telah melaporkan polres Bekasi ke Polda dan Mabes polri namun sampai sa’at ini, tidak satupun aparat penegak hukum tersebut menanggapi persoalan saya. Kata ROY dan kemana lagi saya harus mengadu apa harus ke Presiden,atau ke Kapolri agar persoalan ini tuntas.tutup ROY.

“Ditempat terpisah BL istri ROY menuturkan perjalannya untuk mengungkap misteri BPKP mobil miliknya yang di jaminan ke salah satu lesing yang ada di sumarecon Kaot Bekasi, saya pernah ke kantor lising karena saya penasaran kenapa ini tidak dibayar selama 3 bulan, saya langsung mendatangi kantor lising OTTO Bekasi Summarecon. Kata BL

Sambung BL, sesampainya saya di sana ternyata mobil itu sudah di jual beli kepada Wawan Hermawan. tanpa sepengetahuan/izin dari saya, yang jelas – jelas pemilik dari BPKB Mobil tersebut. Ungkap BL pada awal media

” Pihak OTTO menjelaskan kepada kami bahwa mobil itu sudah di beli dari shorum yang ber alamat di JL. PILAR SUKAWANGI CIKARANG. “setelah mendapatkan keterangan dari OTTO, saya mecari shorum tersebut ternyata shorum trsebut piktif/tida ada shorum nya. Tutup BL

Jika mendengar penjelasan yang sangat rinci dan bukti yang kuat semestinya, pihak penyidik tidak lagi bertele – tele dan tidak lagi mengulur – ulur waktu untuk menentukan tersangka dalam perkara BL dan ROY, jika hal tersebut tidak di tuntaskan nama baik dari instansi kepolisian akan tercoreng, ulah dari penyidik yang tidak profesional. wawan Setiawan/Kontributor Bogor Timur

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jumlah Urine di Kolam Renang Umum Setara Dengan 20 Galon: Bisa Akibatkan Iritasi Mata Hingga Masalah Pernapasan

I nspirasi –  Kolam renang  umum sering didatangi saat seseorang atau sebuah keluarga yang tak memilikinya di rumah. Sayangnya, laiknya tempat umum lainnya,  kolam renang  umum juga berarti digunakan banyak orang dan tentunya tidak bersih. Walau petugas rutin membersihkan  kolam renang , tak membuat  kolam renang  umum tersebut menjadi steril. Salah satu hal yang sering dipermasalahkan soal  kolam renang  umum adalah  u rine . Ya, terkadang ada saja orang yang buang air kecil di kolam renang umum. Melihat hal ini, para peneliti dari Kanada melakukan sebuah penelitian untuk melihat berapa banyak kandungan urine dalam sebuah kolam renang. Dilansir dari  n ational geographic .grid.id pada Rabu (20/2/2019), para peneliti akan memanfaatkan pemanis buatan yang disebut  acesulfame pottasium  (ACE) yang terkandung dalm beragam produk makanan. Menurut mereka, satu kolam menampung 110.000 galon air, atau sekitar...

GUBERNUR Papua, Lukas Enembe, membuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkena denda adat Rp 10 triliun. 

Gubernur Papua Lukas Enembe usai dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu (5/9/2018).  Jakarta -Ya, KPK dinilai masyarakat adat Papua berupaya melakukan kriminalisasi dan pembunuhan karakter terhadap Gubernur Papua Lukas Enembe dan jajarannya.  Masyarakat adat Papua yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Bersatu Bela Papua menjatuhkan sanksi berupa denda adat kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebesar Rp 10 Triliun. KPK dinilai oleh masyarakat adat Papua telah berupaya melakukan kriminalisasi dan pembunuhan karakter terhadap Gubernur Papua Lukas Enembe dan jajarannya. Pembunuhan karakter itu dilakukan pegawai KPK dalam peristiwa di Hotel Borobodur, Sabtu (2/2/2019) lalu. Peristiwa itu berujung pelaporan dugaan pengeroyokan pegawai KPK oleh pegawai Pemprov Papua. Saat itu penyelidik KPK berupaya melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhada...

SELURUH PENGURUS GIBAS HADIRI DEKLARASI JOKOWI-AMIN

Gibas Resort Kabupaten Bekasi, Gelar Deklarasi Dukung Jokowi -Amin Kedung Waringin – Bekasi: Anggota Gibas Resort dari penjuru Kabupaten Bekasi, berbondong-bondong datang menghadiri Deklarasi Dukungan Gibas Resort Kabupaten Bekasi, Minggu 17 Maret 2019. “Acara Deklarasi dukungan Gibas Resort Kabupaten Bekasi di mulai pukul. 10.00 Wib, sampai jam 13.00 Wib, hadir dalam acara Deklarasi Ketua Gibas Resort Kabupaten Bekasi Riden Bahrudin. Dalam sambutannya Riden Bahrudin,” meminta pada seluruh anggota Gibas Resort Kabupaten Bekasi untuk berkomitmen dalam rangka memenangkan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Jokowi-Amin. Ungkap Riden Bahrudin Riden Bahrudin menambahkan, komitmen Gibas Resort Kabupaten Bekasi, telah di buktikan dengan adanya Deklarasi ini, jadi Gibas Seluruh Kabupaten Bekasi adalah Jokowi -Amin, dan Gibas Kabupaten Bekasi adalah No.Satu pokonya Ok. Kata Riden Bahrudin. Kabupaten Bekasi adalah salah satu daerah di provinsi Jawa Barat yang berpenduduk terbesar k...